Tugas Babinsa membantu masyarakat adalah menjadi tugas pokok di wilayah. Banyak hal yang bisa dilakukan disana, salah satunya adalah yang dilakukan oleh Serka Budi Santoso Babinsa Koramil 03/Mojotengah Kodim 0707/Wonosobo melaksanakan karya bakti membantu masyarakat membuat jalan di Dusun Buntu, Desa Deroduwur. (5/2/2023)
Serka Budi Santoso menyampaikan bahwa karya bakti dilakukan dalam rangka pembuatan jalan baru sepanjang kurang lebih 1, 5 Km lebar 2 meter. Karya bakti sudah dilakukan selama 4 minggu dan dalam 1 minggu dilaksanakan 2 kali.
“Manfaat dari dibangunnya jalan ini nanti adalah masyarakat khususnya para petani akan lebih mudah menuju ke kebun, saat ini para petani ke kebun menggunakan kendaraan bermotor sehingga jalan nantinya akan mempercepat dan mempermudah mengangkut hasil kebun mereka. Disamping itu jalan ini juga akan memudahkan para pendaki menuju Gunung Bismo lewat jalur Deroduwur.” Kata Serka Budi.
Kami sangat bangga kepada masyarakat yang secara sukarela mewakafkan tanahnya untuk dijadikan jalan. Mereka saja mau mengorbankan harta dan tenaganya untuk membuat jalan. Kami selaku Babinsa jika tidak membantu maka sangatlah kurang bijaksana. Untuk itu sekuat tenaga dan pikiran bersama masyarakat mensukseskan pembuatan jalan tersebut, ujar Babinsa.
Kapten Inf Nowo Danramil 03/Mojotengah sangat bangga dengan kiprah anggotanya di wilayah. Itu sudah menjadi tugas Babinsa agar membantu setiap kesulitan disana. “Teruslah berkarya, gali potensi yang ada untuk kesejahteraan masyarakat, serta saat pelaksanaan perhatikan faktor keamanan”.
Chasanun selaku Kadus Buntu mengucapkan banyak terima kasih kepada Babinsa yang telah membantu mensukseskan pembuatan jalan ini. Mulai dari perencanaan, sosialisasi sampai pengerjaan Babinsa terus mengawal dan memberikan arah sehingga dari awal hingga saat ini proses pengerjaan terus berlangsung tanpa mendapatkan kendala yang berarti.
“Kami masyarakat Dusun Buntu sangat berterima kasih kepada Koramil khususnya Babinsa tanpa sungkan dan canggung mengangkat cangkul bersama – sama rakyat. Ini yang membuat kami malu serta terharu, seorang patriot bangsa biasa mengangkat senjata saat ini bersama kami cangkul dan sekop menjadi senjata andalannya” pungkas Kadus.